Menjahit Marat Sade

(Sewing Marat Sade)
19 October 2013
Venue: 
Aula Rendra, kampus Bengkel Teater Rendra,Jl.Raya Cipayung Jaya, no. 55,kota Depok 16431
Country: 
19.30
Menjahit Marat Sade

Media Release 

DarahRouge Mempersembahkan/presents

Sewing Marat Sade

Menjahit Marat Sade

(Indonesian  below)

Sewing Marat Sade

Media Release English

 

After  DarahRouge’s success at Institute Francais Banung in June 2013, Menjahit Marat Sade is back at Aula Rendra, kampus Bengkel Teater Rendra,Jl.Raya Cipayung Jaya, no. 55,kota Depok 16431 pada tanggal 19 Oktober 2013 pukul 19.30 WIB.

A performance about revolution – the revolution in oneself, in theatre, in a society. A performance  about making theatre and making identity as an outsider/insider and as a woman in Indonesian theater. Drawing on a range of theatrical styles to tell the story of the making of Marat/Sade in 2005 and 2010, ‘Kerensa’ finds herself in the asylum of her memories of actors and characters. She questions the role of actors, directors and texts and of course her own place on the Indonesian stage.

Wait for news  regarding more performances coming up in late October at Campus in West Bandung

http://darahrouge.blogspot.com/

https://vimeo.com/70706827

http://www.flickr.com/photos/48334987@N05/

Actors: K.Dewantoro, Ajeng Sriramdani
Director Creator: K.Dewantoro
Set: S.E.Dewantoro
Stage Manager:
Try Manoellang
Text: Peter Weis, K.Dewantoro

 

Setelah sukses dipentaskan di IFI Bandung,Menjahit Marat Sade akan dipentaskan kembali di Aula Rendra, kampus Bengkel Teater Rendra,Jl.Raya Cipayung Jaya, no. 55,kota Depok 16431 pada tanggal 19 Oktober 2013 pukul 19.30 WIB.

Sebuah pertunjukan tentang revolusi (revolusi diri sendiri,teater dan proses kreatif serta sosial),sebagai orang asing serta sutradara perempuan k.Dewantoro mencoba menghadirkan sebuah teater teks dan gerak yang  mengais serta merangkai kembali memori saat ia berproses membangun sebuah produksi teater yang berjudul MARAT/SADE. Dengan memakai bermacam genre teater,sang aktor bertemu memori dirinya di dalam rumah sakit jiwa,dia bertanya pada dirinya apa fungsi roh,aktor,sutradara serta posisi dirinya di kancah teater Indonesia.

"saya bertindak dan saya lantangkan bahwa ini dan itu salah,dan saya bekerja untuk merubahnya.Dan memperbaiki yang pada intinya adalah untuk merubah diri kita sendiri dengan kemampuan sendiri".

Akhir Oktabor dan awal November akan di pentas di  Bandung Barat.

Pemain: K.Dewantoro, Ajeng Sriramdani
Sutradara/pencipta: K.Dewantoro
Artistik: S.E.Dewantoro
Stage Manager: Try Manoellang
Teks: Peter Weis, K.Dewantoro

Posted by: